Total Tayangan Halaman

Rabu, 19 Desember 2018

Derita fana

Derita fana


     Sebuah rasa yang terpendam untuk seseorang yang tak pernah mengerti apa itu rasanya "cinta".
Sebagai tanda adanya rasa ini,yang berbeda dalam setiap derita yang dialami.
Tanpa ada dusta di setiap perkataan.
Tanpa ada keraguan yang menyelimuti pikiran.
Setiap jiwa merasakan apa yang mereka rasakan.
     

    Semua mengalami hal yang sama.yang membedakan kita adalah hati.
Rasa yang timbul tanpa ada paksaan dari manapun.
Dan ini bukan "rasa" palsu.melainkan hanya rasa yang tak bisa dibendung lagi dengan ketegaran.sekuat-kuatnya emosi jiwa seseorang,tetap akan tunduk terhadap hati yang tulus.semua ini hanya sebuah "skenario" belaka.kita disini hanyalah seperti "boneka".tapi mempunyai akal dan pikiran.jika suatu saat nanti ada kesempatan untuk bertemu lagi,tentu tempatnya bukan disini.dimana tempat itu tidak ada waktu yang berputar.tiada awal dan akhir.

    Selama kita masih ada hati yang melekat,kita tak akan pernah terganti dengan yang "lain".

Akhir kisah cintaku

Akhir kisah cintaku

Duhai dekatnya surga.
Harum dan dingin minumannya.
Orang romawi telah dekat dengan azabnya.
Mereka kafir dan jauh nasabnya.
Jika bertemu,aku harus membunuhnya


Dan ini telah kubuktikan,besar nya cintaku yang abadi.
membakar semangat dalam relung hati dan jiwaku.
terpanah tajam pandangan saat itu.
Bahwa aku menyadari,inilah tempat perhentianku yang selama ini aku nanti.
Lelah dalam penantianku yang akan terbayar dengan cinta sejati dari-Nya.
Ku korbankan semuanya hanya untuk-Nya.
Dan dalam hati ini,aku bergumam...
Aku telah siap untuk bertemu dengan-Mu.
Membawa segala dosa yang pernah aku lakukan di dunia ini.
Memang aku tak pantas akan tempat yang dinamakan surga.
Tapi aku juga tak kuasa menahan siksa yang bersemayam di neraka.


Kuingin temui kehadirat-Mu.
Dalam perjumpaan terakhir yang mulia.
Berilah aku kesempatan terakhir.
Akan kubuktikan semuanya kepada-Mu.
Sebagai seorang manusia yang hina-dina.
Jika Engkau membenciku,siksalah aku tanpa asa yang tak pernah berhenti.
Tetapi jika Engkau memaafkan aku,sungguh aku adalah bukan seorang hamba yang patuh.
Tetapi hanyalah sebuah sebutir bulir debu ditengah lautan.
Jika Engkau perkenankan doaku.
Aku hanya minta satu.
Maafkan diriku yang bodoh ini.